Cari Faskes dengan Tes Covid 19

Buat Janji Fasilitas Kesehatan untuk Tes COVID-19 Terdekat hanya di SehatQ

Wabah infeksi virus Corona atau COVID-19 semakin meluas ke sejumlah negara, termasuk Indonesia. Apabila mencurigai gejala yang dialami, sebaiknya Anda segera melakukan tes COVID-19 di fasilitas kesehatan terdekat dari rumah Anda.

Tes pemeriksaan COVID-19 merupakan cara yang paling efektif untuk memastikan keberadaan virus corona dalam tubuh Anda. Hampir semua negara kini memiliki caranya masing-masing untuk melakukan tes COVID-19 dan beberapa tes juga banyak yang tengah dikembangkan produsen komersial.

Namun, sebelum melakukan tes, penting untuk mengetahui bahwa setiap negara memiliki prioritas atau kebijakan tersendiri untuk orang-orang yang perlu melakukan tes COVID-19. Selain itu, berbeda jenis tes COVID-19, berbeda pula metode pemeriksaan dan sampel yang diujikan.

Sejauh ini terdapat tiga jenis pemeriksaan COVID-19 yang dapat dilakukan di Indonesia.

Kapan harus melakukan tes COVID-19?

Ada beberapa kriteria yang Anda perlu waspadai dan sebaiknya segera melakukan tes COVID-19, diantaranya:

• Anda yang memiliki gejala COVID-19
• Anda yang melakukan kontak erat dengan seseorang yang positif COVID-19
• Anda yang telah mengambil bagian dalam aktivitas yang akan menempatkan mereka pada risiko
• Anda yang tidak memiliki gejala, tetapi dianggap prioritas oleh departemen kesehatan atau dokter setempat

Tujuan Pemeriksaan COVID-19

Tes COVID-19 dilakukan untuk mendeteksi virus corona itu sendiri atau antibodi yang dibuat sebagai bagian dari respons imun terhadap keberadaan virus COVID-19. Tes virus mendeteksi infeksi aktif dan bekerja paling baik selama tujuh hari sejak gejala pertama kali muncul. 

Pemeriksaan COVID-19 menjadi bagian penting karena dapat menahan laju pandemi. Mengidentifikasi individu yang terinfeksi dapat membantu mencegah penularan COVID-19. Selain itu, hasil tes COVID-19 dapat membantu penyedia layanan kesehatan membuat keputusan yang tepat tentang perawatan gejala yang dialami.

Jika hasil tes COVID-19 positif, Anda akan diminta untuk melakukan karantina untuk mencegah penularan virus ke orang lain. Hasil tes COVID-19 negatif berarti virus penyebab COVID-19 tidak terdeteksi pada spesimen yang dikumpulkan dari hidung atau tenggorokan.

Hasil tes COVID-19 negatif juga menunjukkan bahwa semua jenis gejala COVID-19 yang Anda alami seperti batuk, demam, kelelahan, dan lainnya kemungkinan besar disebabkan oleh penyakit lain, seperti flu atau pilek.

Meskipun jarang terjadi, ada kemungkinan hasil negatif ataupun positif dari pemeriksaan bisa saja palsu. Biasanya, penyedia layanan kesehatan akan mempertimbangkan hasil tes COVID-19 tersebut bersama semua aspek lain.

Mulai dari riwayat kesehatan, termasuk gejala, kemungkinan paparan, dan lokasi geografis tempat yang baru saja dikunjungi.

Jenis Pemeriksaan COVID-19

Ada berbagai tes yang bisa dilakukan untuk memeriksa apakah Anda terinfeksi COVID-19 atau tidak. 

• Tes PCR (Polymerase Chain Reaction). Tes COVID-19 ini dilakukan terutama untuk orang dengan gejala seperti demam/suhu tubuh tinggi, batuk yang terus-menerus, atau perubahan pada indra penciuman ataupun pengecap. Anda disarankan untuk tetap isolasi mandiri sampai hasil tes keluar.
• Tes Rapid Antigen. Rapid antigen atau swab antigen atau dikenal dengan rapid antigen bekerja dengan cara mendeteksi protein tertentu dari virus yang memunculkan respons kekebalan tubuh..